Liburan tidak cuma perihal momen-momen yang menyenangkan, namun juga perihal masalah kulit. Siapa di antara kalian yang kerap mengalami masalah kulit justru sementara musim liburan?

Setelah meniti periode pekerjaan yang padat dan melelahkan, pasti Anda wajib berlibur untuk menyegarkan hati dan pikiran. Mengunjungi beraneka destinasi liburan umumnya bakal sebabkan kasus terhadap kulit dan rambut, terasa berasal dari kulit terbakar hingga jerawat.

Setidaknya ada enam kasus kulit dan rambut yang paling kerap dialami sementara dan usai liburan. Berikut deskripsi beserta solusi mengatasinya.

1. Jerawat

Udara di dalam pesawat kadang-kadang menimbulkan jerawat sebab kurangnya oksigen dan kelembapan udara. Akibatnya, kulit melindungi dirinya berasal dari kekeringan bersama dengan memproduksi minyak yang berlebih, namun jadi berakibat terhadap timbulnya jerawat. Solusinya, selamanya lakukan tradisi kecantikan Anda meski Anda tengah berada di dalam pesawat. Aplikasikan serum atau krik malam dan tutup tradisi bersama dengan aplikasi pelembap.

2. Kulit berminyak

Menghabiskan sepanjang hari di bawah paparan sinar matahari sanggup sebabkan kulit berminyak sebab kulit memproduksi keringat dan minyak berlebih. Solusinya, jauhi produk kecantikan berbasis bubuk sebab cuma bakal menyumbat pori-pori. Sebaliknya, pakai kertas minyak untuk menghilangkan minyak terhadap wajah. Gunakan juga tabir surya berbasis air supaya tidak sebabkan lengket. Jangan lupa aplikasikan pelembap untuk menunjang mengendalikan memproduksi minyak sepanjang hari.

Berlibur ke wilayah yang berbeda bersama dengan daerah tinggal sebabkan kulit dan rambut bakal berinteraksi bersama dengan type air yang berbeda. Akibatnya, rambut jadi lepek dan apalagi kusam. Oleh sebab itu, pakai produk perawatan rambut bersama dengan formulasi melindungi volume rambut. Anda sanggup pula pakai sampo kering untuk menunjang menyerap minyak berlebih dan melindungi akar rambut selamanya bersih.

3. Kulit terbakar sinar matahari

Setelah seharian berjemur dan beraktivitas di pantai maupun di luar ruangan terhadap siang hari, kulit yang terbakar tidak sanggup terhindari. Terkadang, kulit yang terbakar bakal menimbulkan sensasi yang panas dan tidak nyaman. Solusinya, mandi bersama dengan air dingin usai beraktivitas di bawah paparan sinar matahari unatuk menyejukkan kulit yang terbakar. Jangan segera menggosok kulit, namun bilas daerah kulit yang terbakar secara lembut bersama dengan sabun dan air dingin. Aplikasikan krim atau lotion setelahnya.

4. Kulit kering dan kusam

Kurangnya kelembapan udara di dalam kabin pesawat sanggup sebabkan kulit jadi kering dan kusam. Kuncinya adalah sebabkan dan melindungi kulit selamanya lembap. Jangan lupa untuk selamanya mengkonsumsi air putih sepanjang penerbangan dan jauhi mengkonsumsi makanan layaknya kacang dan alkohol. Selain itu, pakai produk face mist yang sanggup Anda semprotkan sementara kulit terasa kering.

5. Mata merah dan bengkak

Penerbangan yang lama kerap menciptakan problem tidur yang selanjutnya sebabkan mata jadi merah. Kurang tidur juga sebabkan tubuh jadi lebih lelah dan keadaan hati pun jadi tidak baik. Solusinya, aplikasikan pelembap terhadap daerah sekitar mata untuk menunjang kurangi penampilan mata lebam dan bengkak. Gunakan juga pentup noda (concealer) jikalau wajib untuk kurangi penampilan kantung mata yang menghitam.

6. Tidak mengelola stres bersama dengan baik

Tidak sanggup disangkal bahwa liburan juga jadi momen yang penuh tekanan dan stres, dan juga pasti sanggup memperburuk keadaan kulit. Stres sanggup melemahkan proses kekebalan tubuh, sebabkan keadaan kulit memburuk, dan turunkan kapabilitas tubuh untuk melawan peradangan.