Kulit berminyak sering menyebabkan masalah, layaknya jerawat, komedo, pori-pori besar, dan kilap berlebih. Kulit berminyak disebabkan oleh memproduksi sebum yang berlebihan oleh kelenjar minyak di bawah permukaan. Oleh gara-gara itu, memerlukan perawatan khusus yang sanggup mengontrol minyak sekaligus memelihara kelembaban.

Salah satu bahan alami yang sanggup menunjang perawatan kulit berminyak yaitu gliserin. Gliserin mempunyai sifat humektan, yakni sanggup menarik dan mengikat air dari hawa kira-kira ke dalam kulit. Gliserin termasuk mempunyai sifat emolien, yakni sanggup melembutkan dan menghaluskan kulit. Berikut ini ada beberapa manfaat gliserin untuk kulit berminyak yang wajib anda ketahui.

1. Anti Penuaan

Salah satu kegunaan gliserin untuk kulit berminyak adalah menghindar penuaan dini. Meskipun kulit berminyak cenderung lebih lambat mengalami keriput dan garis halus daripada kulit kering, namun perihal ini tidak berarti kulit berminyak tidak memerlukan pelembab.

Ketika kulit berminyak kekurangan kelembaban, sanggup jadi dehidrasi dan kehilangan elastisitasnya, yang sanggup menyebabkan kulit kendur dan munculnya keriput. Gliserin berperan penting dalam memelihara kelembaban dan elastisitas kulit dengan menarik air dari hawa kira-kira dan menyerapnya ke dalam kulit.

Tidak cuma itu, gliserin termasuk mempunyai peran dalam merangsang perkembangan sel-sel kulit baru yang lebih sehat dan muda. Selain itu, gliserin termasuk sanggup menunjang mengurangi noda hitam atau hiperpigmentasi yang disebabkan oleh paparan cahaya matahari atau bekas jerawat.

2. Anti Iritasi

Manfaat lain dari gliserin bagi kulit berminyak adalah mengurangi iritasi. Kerap mengalami iritasi gara-gara pemanfaatan product yang terlampau keras atau mempunyai kandungan alkohol. Penggunaan produk-produk tersebut sanggup menyingkirkan minyak alami kulit dan menyebabkan kerusakan lapisan pelindungnya.

Gliserin sanggup menunjang menanggulangi iritasi dengan memberikan dampak lembab dan pemberian terhadap kulit. Selain itu, gliserin termasuk mempunyai sifat anti-inflamasi yang sanggup meredakan kemerahan dan pembengkakan terhadap kulit. Lebih dari itu, gliserin mempunyai kapabilitas untuk menunjang sistem penyembuhan luka atau jerawat dengan merangsang regenerasi sel-sel kulit secara lebih cepat.

3. Kulit Menjadi Lebih Halus

Manfaat gliserin untuk kulit berminyak selanjutnya adalah meningkatkan kehalusan kulit. Kerap nampak kasar dan tidak merata gara-gara terdapatnya komedo, jerawat, atau penumpukan sel-sel kulit mati di permukaan kulit.

Gliserin sanggup menunjang meningkatkan kehalusan kulit dengan langkah melembutkan dan meratakan tekstur kulit. Selain itu, gliserin termasuk berperan dalam membersihkan pori-pori dari kotoran, minyak, dan sel-sel kulit mati yang menyumbatnya. Dengan pemberian gliserin, kulit bakal jadi lebih bersih dan nampak lebih cerah.

4. Meningkatkan Elastisitas Kulit

Elastisitas kulit merupakan kapabilitas kulit untuk ulang ke wujud semula sehabis diregangkan ataupun ditekan. Namun, elastisitas kulit sanggup mengalami penurunan akibat faktor-faktor layaknya usia, paparan cahaya matahari, polusi, atau style hidup yang tidak sehat.

Gliserin berperan dalam meningkatkan elastisitas kulit dengan langkah memelihara kelembaban dan nutrisi kulit. Selain itu, gliserin termasuk menunjang meningkatkan memproduksi kolagen dan elastin, yakni protein yang bertanggung jawab untuk memelihara kekencangan dan kekenyalan kulit. Dengan demikian, gliserin sanggup menunjang kulit berminyak selamanya nampak kencang, lembut, dan elastis.

5. Dapat Digunakan Sebagai Pembersih

Manfaat terakhir dari gliserin bagi kulit adalah sebagai pembersih.
Membersihkan muka merupakan langkah penting dalam perawatan. Namun, tidak semua product pembersih sesuai untuk tipe kulit ini. Beberapa product pembersih sanggup terlampau mengeringkan atau meninggalkan berlebihan minyak terhadap kulit.

Gliserin sanggup jadi alternatif pembersih yang aman dan efektif. Gliserin sanggup membersihkan muka dari kotoran, minyak, dan sisa makeup tanpa menyingkirkan minyak alami kulit. Selain itu, gliserin termasuk berperan dalam memelihara kelembaban dan keseimbangan pH kulit.